Info tentang bahan dan kain untuk kaos yang sering digunakan distro

Info tentang bahan dan kain untuk kaos yang sering digunakan distro. Selamat pagi mas dab. banyak customer kami yang bingung tentang penggunaan kain untuk produk mereka karena banyak isu dan pengetahuan yang beredar yang kurang tepat di mayarakat. seperti banyak yang terjadi ketika customer yang sering tidak bisa membedakan mana bahan combed dan carded, di saat mereka memesan kaos, pihak vendor menjanjikan akan memakai kain cotton combed tapi  pada proses produksi barang, kain diganti menjadi cotton carded untuk memangkas biaya produksi akan tetapi karena kurangnya informasi yang dimiliki customer, mereka tidak sadar bahwa produk yang dikeriakan tidak sesuai  dengan pesanan, adalagi , hal ini masih menjadi rancu antara vendor dan pemesan, ketika vendor menjelaskan tentang bahan kain yang bagus dan enak dipakai banyak yang masih berpikiran semakin tebal semakin bagus, meskipun bagus atau tidaknya barang bersifat subyektif  akan tetapi perlu juga diberi penjelasan yang mendasar tentang sifat kain, apa itu gramasi kain dan kain yang sering dipakai distro, maka dari itu untuk artikel kali ini kita mau berbagi tentang jenis dan bahan kain yang biasa digunakan untuk kaos distro, mari kita simak bersama 🙂

Ada berbagai macam kain yang bisa digunakan sebagai bahan pembuatan sebuah kaos dan tiap kain/bahan mempunyai karakteristik sendiri-sendiri. Untuk memilih kaos dengan kualitas bagus kita harus mengetahui terlebih dahulu karakteristik tiap-tiap bahan yang digunakan untuk membuat kaos tersebut. Lalu apa saja jenis-jenis bahan/kain untuk kaos dan bagamana karakteristiknya? berikut ringkasannya teman-teman :

1.Cotton atau Katun

 Berdasarkan spesifikasi benang, jenis kain Cotton/katun ini dibagi menjadi dua macam: Cotton Combed dan Cotton Carded

Cotton Combed

 bahan baku: serat kapaskarakteristik: Serat benang lebih halus, Hasil Rajutan dan penampilan lebih rata.daya tahan terhadap shrinkage (susut): baik

Cotton Carded

 bahan baku: serat kapaskarakteristik: Serat benang kurang halus, Hasil Rajutan dan penampilan kurang rata.daya tahan terhadap shrinkage (susut): kurang

Karena terbuat dari serat kapas, kedua jenis Cotton ini bisa menyerap keringat

2. Teterton Cotton (TC)

 bahan baku: 35% cotton combed dan 65% teterton/polyesterkarakteristik: jika dibanding bahan Cotton, bahan/kain TC kurang bisa menyerap keringat dan agak panas di badan.daya tahan terhadap shrinkage (susut): bagus

3. Cotton Viscose (CVC)

 bahan baku: 55% cotton combed dan 45% viscosekarakteristik: menyerap keringat meskipun tidak sebaik TC dan jauh dibawah Cottondaya tahan terhadap shrinkage (susut): baik

4. Polyester dan PE

 bahan baku: serat sintetis yang dibuat dari fyber poly atau bijih plastikkarakteristik: terlihat mengkilap, panas jika dipakai, tidak bisa menyerap keringatdaya tahan terhadap shrinkage (susut): bagus

Di Yogyakarta, dikenal dua macam jenis kain combed dan carded. Kain Combed Standar dan Kain Combed kualitas Distro, serta kain carded standard dan kain carded kualitas distro. Kain combed dan carded standard adalah kain yang biasa digunakan oleh kebanyakan produsen kaos, sedangkan kain combed dan carded kualitas distro adalah kain yang biasa dipakai oleh distro-distro yang ada di Yogyakarta. Kain dengan kualitas distro tentu saja lebih mahal dibandingkan dengan kain standard karena memiliki beberapa kelebihan diantaranya lebih tahan terhadap shrinkage dan warna yang lebih tahan lama luntur.

Selain bahan baku pembuatan, kain juga dibedakan bedasarkan ketebalan benangnya yang berpengaruh terhadap ketebalan kain itu sendiri. Ketebalan benang yang biasa digunakan untuk membuat kain adalah 18S, 20S, 24S, 30S, dan 40S. Benang yang paling tebal adalah benang 18S, meskipun kain yang menggunakan benang 18S sangat jarang karena harus pesan langsung ke pabrik. Ketebalan benang selanjutnya adalah 20S, diikuti benang 24S, lalu 30S, dan benang yang paling tipis adalah benang 40S.

Artinya, bahan yang paling nyaman untuk dibuat kaos adalah Cotton Combed 1 dengan ketebalan benang 30S. Bahan inilah yang kami gunakan untuk membuat kaos Troy Company. Bahan Cotton Combed 1 dengan benang 40S merupakan yang paling mahal dibandingkan dengan bahan yang lain, menurut kami bahan yang paling cocok untuk kaos distro yaitu Cotton Combed 30s. Memang sih daya tahan susut (shrinkage) Combed tidak sebaik kain polyester, tapi apalah artinya awet jika temen-temen jarang memakainya karena panas dan tidak nyaman dipakai??

Source: clothing berkelas troy company

Info tentang bahan dan kain untuk kaos yang sering digunakan distro